Rabu, 17 Oktober 2007

KHASIAT TANAMAN HERBAL

Maraknya kosmetik baru yang bermunculan di pasaran terkadang membuat para wanita kebingungan dalam memilih jenis yang cocok untuk kulit mereka. Terlebih lagi untuk kulit wajah yang relatif lebih sensitif jika dibandingkan dengan kulit bagian tubuh lainnya. Salah-salah bukannya mempercantik, malah membuatnya merah-merah akibat iritasi. Masker misalnya, salah memilih jenis masker yang cocok bisa membuat wajah terasa panas, gatal-gatal, dan tampak kemerahan.

Selain berhati-hati dalam memilih jenis kosmetik yang akan digunakan, waspadai juga kandungan di dalamnya. Berbagai bahan kimia sintetis yang ditambahkan dalam suatu jenis kosmetik seringkali menjadi penyebab utama iritasi pada kulit wajah. Apalagi, bagi mereka yang memiliki kulit supersensitif.

Setiap orang pasti memiliki kecocokan dengan jenis kosmetik tertentu dan berbeda dengan orang lain. Untuk itu, usahakan untuk tidak berganti-ganti kosmetik bila telah merasa cocok dengan satu jenis. Jangan tergiur untuk mencoba jenis lain hanya karena harganya lebih murah atau sekadar mengikuti tren. Kemungkinan cocok atau tidaknya memang fifty-fifty, tapi jika ternyata tidak cocok, risikonya harus ditanggung sendiri.

Masalah dilematis lain saat ini adalah mahalnya harga kosmetik, termasuk masker. Lalu, bagaimana agar dapat tampil cantik tanpa harus membeli kosmetik yang harganya mahal? Sederhana saja. Nenek moyang kita dahulu kala belum mengenal yang namanya kosmetik dalam kemasan. Mereka hanya mera-wat wajah mereka dengan ramuan-ramuan alami dari buah-buahan atau daun-daunan. Salah satu resep peninggalan nenek moyang kita yang masih sering ditiru adalah penggunaan masker wajah alami dari berbagi jenis buah-buahan.

Cara membuat masker alami tidaklah terlalu rumit, hanya tinggal memilih jenis buah dengan kandungan yang cocok untuk jenis wajah kita, lalu hancurkan. Bila hasil tumbukannya kental, tambahkan yoghurt. Bila terlalu encer, tambahkan lempung. Oleskan dengan lembut pada wajah dan leher, namun jangan sampai mengenai mata.

Banyak sekali jenis buah yang bisa digunakan untuk membuat masker alami, beberapa di antaranya yang mudah ditemui di supermarket adalah avokad, stroberi, almond, lemon, dan anggur.

Stroberi

Buah berwarna merah cerah ini banyak mengandung asam salisilat (salah satu jenis asam beta-hidkroksi yang membantu mengencangkan kulit), silica, serta vitamin B, C, E, dan K. Dengan kemampuannya menyehatkan dan meremajakan kulit, masker stroberi baik digunakan untuk hampir semua jenis kulit. Penggunaannya dapat dilakukan dua kali dalam satu minggu.
Cara membuat masker stroberi: Hancurkan beberapa buah stroberi yang telah dipisahkan dari tangkai dan daunnya, kemudian usapkan dua sendok makan hancuran stroberi tadi pada wajah dan biarkan selama 15 menit. Setelah itu dapat dibilas dengan air steril atau air hangat biasa. Untuk mendapat efek toning yang lebih kuat, tambahkan sedikit putih telur kocok, satu sendok makan air mawar dan beberapa tetes minyak esensial frankincense.
Avokad

Avokad kaya akan asam amino dan vitamin sehingga cocok digunakan sebagai masker pencegah pe-nuaan dini pada kulit wajah.
Cara membuat masker avokad: Untuk kulit wajah kering, tumbuk daging avokad matang dengan garpu, kemudian oleskan pada wajah. Biarkan selama 30 menit, lalu bilas dengan air hangat atau air mawar menggunakan kapas. Untuk kulit normal, tambahkan putih telur yang dikocok sebentar. Bagi kulit lembab perlu ditambahkan pula madu (organik bila ada), kemudian aduk rata dengan hancuran daging avokad dan putih telur kocok.

Anggur

Kaya akan trace mineral, kalsium, magnesium, potassium, vitamin B1, B2, B3, B5, B6, C, dan senyawa-senywaa flavonoid. Hampir semua jenis anggur yang warnanya berbeda, dapat digunakan untuk lotion. Perlu diperhatikan bahwa jus anggur yang telah dibuat harus disaring terlebih dulu.
Hancurkan beberapa butir anggur yang cukup untuk menghasilkan dua sendok makan jus. Saring jus tersebut dan oleskan pada wajah dengan menggunakan kapas. Setelah 20 me-nit, bilas dengan air mawar. Lotion anggur dapat digunakan setiap hari karena baik untuk hampir semua jenis kulit, mulai dari kulit kering, lembab, ataupun kulit yang rusak.

Almond

Dapat menghaluskan kulit kasar karena banyak mengandung mine-ral, vitamin A dan B, dan asam oleat. Almond dapat dibuat menjadi masker ataupun lotion.
Hancurkan sekira 50 gram almond kupas dengan mortar atau food processor. Kocok tiga sendok makan susu full-fat sampai membentuk pasta halus (tidak perlu terlalu lama). Bila perlu, tambahkan pula satu atau dua tetes rose otto essensial oil. Oleskan pada wajah dan biarkan sampai kering. Kemudian bersihkan dengan kapas dan air hangat. Masker almond dapat digunakan satu kali seminggu.

Cara membuat lotion almond: Rendam 50 gram almond kupas yang telah ditumbuk, bersama 25 gram madu dalam satu liter air. Aduk dan biarkan selama dua jam. Kemudian disaring dan disimpan dalam lemari es. Setelah dingin baru diusapkan secara lembut pada wajah menggunakan kapas. Lotion almond dapat membersihkan dan memelihara kecantikan semua jenis kulit. Gunakan dua kali sehari, namun hentikan setelah satu minggu.

Lemon

Mengandung vitamin A, C, B1, B2, dan B3. Sangat baik untuk kulit berminyak, namun lotion-nya juga bekerja efektif pada kulit normal. Dapat digunakan setiap hari.
Cara membuat masker lemon (untuk satu minggu pemakaian): Tambahkan satu sendok teh jus lemon pada putih telur kocok. Oleskan pada wajah dan biarkan 10 menit. Setelah itu bersihkan dengan air mawar atau air hangat.
Cara membuat lotion lemon: Tambahkan satu sendok teh jus lemon pada 100 ml air mawar dan 50 ml witchhazel. Usapkan pada wajah dengan kapas bersih.

Pepaya

Daun pepaya mengandung enzim papain, alkaloid karpaino, psudokarpaina, glikosid, karposid dan saponin, sakarosa, dekstrosa serta levulosa, sedangkan buahnya mengandung karotena, pectin, d-galaktosa, dan l-arabinosa, papain, papayotimin papain, dan fitokinase. Bijinya mengandung glucoside, cocirin, dan karpain, sementara getahnya mengandung papain, kemokapain, lisosim, lipase, glutamin dan sklotransferase.
Untuk menghilangkan jerawat; ambil 2-3 lembar daun pepaya tua, jemur sebentar lalu tumbuk halus. Tambahkan satu setengah sendok air, gunakan sebagai bedak pada wajah yang terkena jerawat.
Untuk menyembuhkan telapak kaki pecah-pecah; cari getah dari pohon buah pepaya. Oleskan sesering mungkin pada telapak kaki yang pecah-pecah.
Untuk mengusir keputihan; cincang halus selembar daun pepaya, tambahkan sepotong akar rumput alang-alang dan adas pulasari secukupnya saja, lalu rebus dengan satu setengah liter air. Biarkan mendidih dan tinggalkan separuhnya. Saring dan minumlah sehari sekali.
Sebagai perlindungan malaria; siapkan selembar daun pepaya, satu ibu jari tempe busuk dan garam secukupnya, Jadikan satu, lalu tumbuk halus, peras dan saring. Minum air saringan sekali sehari selama seminggu.

Tomat

Mengandung protein, fosfor, besi, belerang, vitamin A, B1, dan C.
Untuk menghaluskan wajah; ambil tomat yang sudah matang, lalu iris dan gosokkan pada wajah. Atau, bisa juga buah tomat diperas, kemudian air perasannya dioleskan setiap hari ke wajah.
Sebagai pelindung dari sengatan matahari; ambil daun tomat secukupnya, lalu remas-remas dengan sedikit air, kemudian tempelkan pada wajah sebagai penyejuk wajah.

Pisang

Mengandung serotinim, pektin, tanin, noradrenalin, 5 hidroksi tritamin, dopamin, dan berbagai vitamin, seperti vitamin A, B kompleks, dan C.
Sebagai pelembab kulit wajah; ambil pisang ambon yang sudah masak, lalu hancurkan, tambahkan minyak zaitun. Gunakan dan ulangi secara teratur ramuan tersebut sebagai bedak.
Untuk perawatan rambut; ambil beberapa potong pelepah pisang, kukur, dan ambil cairannya. Gu-nakan cairan tersebut untuk membasahi kulit kepala secara merata. Lakukan setiap hari selama 30 hari.
Untuk perawatan usai persalinan; cari dan pilih pohon batang pisang batu yang belum berbunga. Lalu, pancunglah pohon pisang dan ambil airnya yang benar-benar bersih. Air tersebut digunakan untuk mencuci vagina agar kembali kencang, khususnya bagi ibu-ibu yang baru saja bersalin.

Kacang panjang

Daun dan buahnya mengandung protein, kalsium, fosfor, besi, belerang, magnesium, mangan, niasin, vitamin B1, B2, dan C.
Untuk merawat payudara; kupas kacang panjang, lalu tumbuk halus bijinya sampai ke luar sarinya. Balurkan sari ini pada payudara dua kali seminggu. Untuk mencegah rambut rontok; ambil segenggam daun muda kacang panjang, cuci bersih, dan tumbuk. Tambahkan dua sendok makan minyak kastroli, lalu remas-remas. Pakai dengan cara menggosokkan ramuan pada kulit kepala sambil diurut-urut. Lakukan pada sore hari setelah mandi, lalu bungkus dengan handuk atau pembungkus lainnya. Keramaslah keesokan harinya.

Sirih

Minyak atsiri dari daun sirih mengandung chavicol dan betlephenol, yang memiliki daya antijamur, antioksidasi, dan mematikan kuman.
Untuk menghilangkan bau mulut; sediakan sekira 5-7 lembar daun sirih, lalu rebus dengan 4 jelas air sampai mendidih. Gunakan air rebusan ini untuk berkumur setiap hari.
Untuk menghilangkan jerawat; tumbuk 4-6 lembar daun sirih sampai halus, gunakan sebagai bedak kompres. Lakukan setiap malam.
Untuk menghilangkan gatal-gatal setelah melahirkan; ambil segenggam daun sirih, lalu iris-iris dan rebus dengan satu liter air sampai mendidih. Kompreskan air rebusan saat hangat-hangat pada bagian yang gatal-gatal. Lakukan dua hari sekali, pagi dan sore.
Untuk menyembuhkan keputihan; sediakan 8-10 lembar daun sirih dan rebus dengan dua setengah liter air sampai mendidih. Dalam kondisi hangat, basuhlah air rebusan pada daerah seputar vagina secara rutin.

Jeruk nipis

Mengandung unsur-unsur senyawa kimia antara lain limonen, linalin asetat, geranil asetat, fellandren, sitral, dan asam sitrat.
Untuk mencegah keriput; iris jeruk nipis, lalu peras utuk diambil airnya. Tambahkan satu sendok makan minyak kayu putih dan seprempat sendok kapur sirih, aduk sampai rata. Pakai ramuan ini sebagai bedak setiap malam.
Menghilangkan B-B (bau badan); sediakan satu buah jeruk nipis dan lima lembar daun sirih. Rebus dengan segelas air, hentikan saat air tinggal separuh, gunakan saat mandi.
Untuk terlambat datang bulan; belah jeruk nipis dan peras. Kupas satu rimpang kecil kunyit, lalu parut, dan peras untuk diambil airnya. Campurkan air jeruk nipis dan air kunyit, tambahkan kapur sirih dan garam secukupnya. Campur semua bahan dan saring. Minumlah sehari sekali. ( dari berbagai sumber )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar