Kandungan zat aktif pada ekstrak susu ternyata dapat mengatasi keputihan. Kesimpulan tersebut adalah hasil uji klinis yang dilakukan di Poliklinik Sitologi RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
Penelitian tersebut menyebutkan bahwa susu mengandung zat aktif yang diekstrak menjadi asam laktat dan laktoserum, yang secara klinis terbukti mengurangi keluhan rasa gatal, terbakar, dan keputihan.
Menurut Dr Junita Indarti, SpOG, spesialis kebidanan dan kandungan dari FKUI-RSCM, asam laktat dan laktoserum bermanfaat untuk mengurangi keputihan dan tidak mengganggu pertumbuhan Lactobacillus. Karena itu, meski digunakan setiap hari, ekosistem vagina tetap terjaga.
Ekosistem vagina merupakan lingkaran kehidupan yang dipengaruhi oleh dua unsur utama, yaitu estrogen dan bakteri Lactobacillus atau bakteri baik.
“Menjaga keseimbangan ekosistem adalah cara paling alamiah dan ampuh dalam merawat kesehatan vagina dan mencegah timbulnya infeksi,” ungkap Dr Junita.
Penelitian tersebut menyebutkan bahwa susu mengandung zat aktif yang diekstrak menjadi asam laktat dan laktoserum, yang secara klinis terbukti mengurangi keluhan rasa gatal, terbakar, dan keputihan.
Menurut Dr Junita Indarti, SpOG, spesialis kebidanan dan kandungan dari FKUI-RSCM, asam laktat dan laktoserum bermanfaat untuk mengurangi keputihan dan tidak mengganggu pertumbuhan Lactobacillus. Karena itu, meski digunakan setiap hari, ekosistem vagina tetap terjaga.
Ekosistem vagina merupakan lingkaran kehidupan yang dipengaruhi oleh dua unsur utama, yaitu estrogen dan bakteri Lactobacillus atau bakteri baik.
“Menjaga keseimbangan ekosistem adalah cara paling alamiah dan ampuh dalam merawat kesehatan vagina dan mencegah timbulnya infeksi,” ungkap Dr Junita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar