Sabtu, 27 September 2008

Mata : Melancoli

Mata Melancoli
Pandangan mata yang sedih itu terlihat bila putih mata di bawah iris menunjukkan adanya kesedihan dalam diri individu tersebut. Mungkin masalahnya sama sekali tidak berbahaya, seperti letih karena melakukan dua shift pekerjaan agar dapat mengumpulkan uang guna menyekolahkan anak di fakultas kedokteran. Ia begitu letih sampai-sampai ia tak tahu apakah kini selasa atau rabu. Atau bisa jadi orang tersebut melakukan sesuatu yang tidak ingin diketahui orang lain (terutama pasangannya).

Apapun penyebabnya, memang merupakan kabar buruk bilamana putih mata terlihat di bawah bola mata. Bila orang yang melankolis ini sedang mengalami sesuatu yang membuatnya santai, seperti tertawa atau mempunyai pengalaman seksual yang menyenangkan, indikasi kemurungan ini akan hilang untuk sementara waktu, tetapi akan kembali lagi karena ada masalah yang belum terpecahkan yang membebaninya. Wajah murung ini akan memudar bila masalah itu sudah dapat diselesaikan.

Yang bisa dilakukan bila anda berada disekitar seseorang yang melankolis :
  • Memberi mereka kesempatan untuk menceritakan masalahnya – hal ini akan lebih mudah jika tak ada orang lain. Beritahu kemana mereka bisa mendapat bantuan.
  • Jangan harap mereka benar-benar gembira.
  • Jangan mempekerjakan mereka atau terlalu terlibat dengan mereka sampai masalah mereka terpecahkan. Bila tidak, masalah mereka akan menjadi masalah anda juga.
Apa yang dapat dilakukan bila anda berada disekitar orang dengan mata normal, bebas dari indikasi melankolis. Ketiga hal ini tak dapat diterapkan, lakukan bisnis sebagaimana biasa. Tetapi banyak ciri-ciri lain yang perlu diperhatikan.

(lihat juga Magnetisme, Fugacity dan Kecenderungan Korban)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar